WONOSOBO,beritalima. com | Seorang kakek yang ditaksir berusia 70 tahun dengan tanpa memiliki identitas apa pun hidup terlantar di sebelah bangunan toko sebelah utara gedung hijau Rifa’iyah di desa Sambon kecamatan Kertek dengan kondisi sungguh memprihatinkan.
Beberapa warga sudah berusaha berkomunikasi dengan kakek tersebut, namun dia berkomunikasi dengan bahasa yang sulit dipahami.
“Sekitar 15 hari ini, dia tinggal di sana dan kami sudah berusaha berkomunikasi namun bahasanya sulit dipahami.” ungkap Aman Nurodin, warga desa Purwojati.
Diketahui ciri-ciri pria tersebut berbadan kecil, kulit sawo matang, rambut putih, berusia sekitar 70 tahun dan sulit diajak berkomunikasi.
Melihat kondisi kakek tersebut, Nurodin berharap kakek tersebut segera bertemu kembali dengan keluarganya.
“Kakek tersebut sepertinya bukan orang yang terganggu kejiwaannya. Dia selalu mandi dan membawa pakaian. Kami belum mengetahui dengan makan sehari-harinya.” lanjut Nurodin.
Nurodin berharap pula dinas terkait di kabupaten Wonosobo atau pun orang yang punya kepedulian sosial untuk memperhatikan kakek tersebut. (Budi)
