Kodim 0825 Banyuwangi Gelar Upacara Bendera 17an

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritima.com – Kodim 0825 Banyuwangi melaksanakan upacara Bendera 17-an yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 17 September 2018 pukul 07.00 Wib bertempat di Lapangan Upacara Kodim 0825 Banyuwangi, Kegiatan Upacara 17-san tersebut diikuti oleh personel jajaran Kodim 0825 Banyuwangi, Sub Detasemen Polisi Militer V/3-3 Banyuwangi serta PNS kodim 0825 Banyuwangi, Senin 17/09/2018

Upacara 17-san yang dilaksanakan dilapangan Makodim 0825 Banyuwangi tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara Kasdim 0825 Banyuwangi Mayor Arh Muhammad Ridwan, dalam amanatnya Inspektur Upacara membacakan amanat Pandam V/Brawijaya Mayjend TNI Arif Rahman yaitu Upacara Bendera ini memiliki makna penting sebagai sarana Komando guna menjalin Komunikasi antara Pimpinan, Staf dan Anggota, yakni agar setiap kebijakan, petunjuk dan informasi dapat terdistribusi-kan serta dipahami secara seksama.

Kita ketahui bersama bahwa selama
bulan Agustus kemarin hingga
pertengahan September sekarang ini,
intensitas tugas Kodam V/Brawijaya
sangatlah padat. Selain tugas-tugas rutin dalam rangka pembinaan satuan dan penyelenggaraan program kerja, kita juga harus menyiapkan berbagai kegiatan
dalam rangka memperingati HUT
Kemerdekaan RI dan HUT TNI yang saat ini masih berlangsung, serta Pam VVIP, Kita patut bersyukur, karena semua tugas dan kegiatan itu dapat berjalan dengan lancar, dan tentu saja keberhasilan itu tidak terlepas dari wujud rasa tanggung jawab dan dedikasi dari para anggota dalam melaksanakan setiap tugas.

Menjelang peringatan HUT Ke-73 TNI
5 Oktober mendatang, TNI yang berasal dari rahim Ibu Pertiwi Indonesia dan hadir sebagai tentara pejuang, dituntut untuk terus mengawal dan menjaga NKRI yang berdasarkan Pancasila.
Karena itu saya berharap agar seluruh Prajurit Kodam V/Brawijaya betul-betul dapat mengaktualisasikan nilai-nilai
Pancasila dan prinsip-prinsipsebagai
prajurit rakyat dan prajurit pejuang dalam kehidupan sehari-hari, dalam ber-masyarakat berbangsa dan bernegara.

Para prajurit Kodam V/Brawijaya
harus dapat membuktikan diri sebagai prajurit profesional dengan tidak melakukan segala bentuk pelanggaran sekecil apapun, apalagi pelanggaran-pelanggaran berat seperti, desersi, THTI, penyalahgunaan narkoba, asusila,
penganiayaan, perkelahian, penyalah-
gunaan wewenang dan pelanggaran
werving. Oleh karena itu saya minta kepada semua unsur pimpinan satuan jajaran Kodam V/Brawijaya agar senantiasa dan terus menerus menjadi contoh dan tauladan sekaligus mengawasi
dan mengendalikan anggotanya dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu dalam amanatnya juga
disampaikan kepada seluruh prajurit yang terlibat dapat berperan sesuai tugas dan tanggung jawabnya masing – masing sehingga latihan bersama dapat berjalan dengan baik sesuai dengan sasaran latihan yang hendak dicapai, sementara itu Dibidang Personel, beberapa hari yang lalu Rindam V/Brawijaya baru saja menutup pendidikan pembentukan Bintara Khusus Babinsa yang dilaksanakan selama 4 minggu dan menghasilkan 471 Babinsa yang akan memperkuat satuan komando kewilayahan jajaran Kodam V/Brawijaya
sejalan dengan kebijakan Pimpinan AD,

Dalam amanat Pangdam V/Brawijaya Mayjend Arif Rahman yang di bacakan Kasdim 0825 Banyuwangi Mayor Arh Muhammad Ridwan juga menekankan kepada seluruh prajurit jajaran Kodam V/Brawijaya sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas yaitu yang pertama, Terkait dengan peringatan HUT TNI ke-73 yang akan kita laksanakan pada tanggal 5 Oktober 2018, saya perintahkan kepada segenap jajaran Kodam
V/Brawijaya untuk mengisi dengan
kegiatan-kegiatan berupa komsos kreatif,inovasi-inovasi baru, yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat, serta sebagai wahana untuk
mempererat persatuan dan kesatuan, Kedua, Hindari pelanggaran sekecil
apapun, dalam setiap menjalankan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari, yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga,masyarakat dan menjatuhkan citra satuan maupun citra TNI AD secara umum.
Ketiga, Lakukan semua latihan satuan sesuai prosedur dan aturan dengan benar, untuk mencapai standar kemampuan yang
ditentukan sekaligus sebagai upaya untuk menghindari kerugian personel maupun materiil, Keempat, Pelihara kesehatan dan kemampuan fisik baik pribadi maupun
keluarga agar dapat melaksanakan tugas secara maksimal dan dapat berhasil dalam setiap kegiatan seleksi Pendidikan maupun Penerimaan Prajurit,Kelima, Ciptakan kondisi lingkungan satuan yang kondusif dantumbuhkan rasa memiliki jiwa kebanggaan dan loyalitas (esprit de corp) dalam diri setiap prajurit terhadap satuan.(Abi/Pen25)

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *