Polres Trenggalek Gandeng Tim Labfor Polda Jatim Telusuri Penyebab Kebakaran Pasar Pon

  • Whatsapp

TRENGGALEK, beritalima. com

Pusat perbelanjaan rakyat terbesar di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur yaitu Pasar Pon pada Sabtu, 25 Agustus 2018 dini hari kemarin hangus terbakar. Kebakaran hebat yang melanda pusat perbelanjaan tradisional di kota Trenggalek ini meluluh lantakan hampir 90% bangunan pasar. Estimasi sementara ada sekitar 400 kios dan toko beserta isinya ludes dilalap si jago merah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas tersebut.

Menurut Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo, sejak awal kejadian pihaknya telah menurunkan anggota untuk membantu memadamkan api, mengevakuasi barang-barang dan selalu berkoordinasi dengan unsur di Forkopimda.

“Peristiwa diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB kemarin Sabtu, pas dini hari. Waktu itu, saya mendengar teriakan ramai dari arah pasar Pon dan langsung saya cek keluar rumah dinas. Tau ada kejadian, saya hubungi pihak-pihak terkait dan dengan dibantu pak Dandim kita juga telephone Damkar Kediri serta Tulungagung,” ungkapnya pada beritalima.com, Minggu (26/8).

Perwira menengah berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi ini menegaskan, terkait kejadian kebakaran tersebut, pihaknya telah menginstruksikan pada anggota jajaran untuk melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan Tim dari Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim dalam upaya mengungkap penyebab pasti kebakaran.

“Kami mohon waktu kepada rekan-rekan media dan masyarakat Trenggalek, semua akan kami lakukan demi membuat terang penyebab pasti dari kejadian ini. Pihak kami juga akan berkoordinasi dengan Tim Labfor Polda Jatim guna identifikasi lebih lanjut, ” imbuhnya.

Selain akan memproses pengungkapan penyebab kebakaran, Polres Trenggalek juga mengerahkan beberapa kendaraan operasionalnya untuk membantu mengevakuasi barang-barang milik pedagang yang masih tersisa ke tempat lebih aman.

“Selaku Kapolres, saya perintahkan kepada masing-masing satuan untuk membantu semampu nya. Minimal evakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan dari kobaran api,” tandas AKBP Didit.

Akibat dari kebakaran tersebut, hampir seluruh kios dikomplek pasar Pon tersebut rusak parah. Dan demi memudahkan dalam melokalisir penyelidikan lebih lanjut, sepanjang area lingkungan pasar pon dipasang police line oleh pihak penyidik. (HeR)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *