Terapkan Pengamanan Informasi dan Persandian, Bakamla RI Gandeng Lemsaneg

  • Whatsapp

 Guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan persandian dan pengamanan teknologi informasi dan komunikasi di jajarannya, Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) bekerjasama dengan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg).

 
Kerja sama kedua instansi ini resmi disepakati dalam bentuk penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang dilakukan oleh kedua pucuk pimpinan, masing-masing Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Ari Soedewo, S.E., M.H., dan Kepala Lemsaneg Mayor Jenderal TNI (Purn) Dr. Djoko Setiadi, M. Si., yang berlangsung di kantor Lembaga Sandi Negara, Jl. Harsono R.M. Nomor 70 Jakarta Selatan, Jumat (22/7/2016).
 
Pelaksanaan Nota Kesepahaman ini selanjutnya akan diatur kemudian dalam bentuk Perjanjian Kerjasama (PKS) yang mengatur rincian secara jelas tentang tugas dan kegiatan, mekanisme, hak dan kewajiban, dan lainnya yang dipandang perlu dan disusun serta disetujui kedua pihak.
 
Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani ini berlaku untuk jangka waktu lima tahun terhitung sejak ditandatanganinya berita acara dalam nota, dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak.
 
Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Ari Soedewo, S.E., M.H. menjelaskan, setelah ditindaklanjuti dengan PKS yang dilaksanakan oleh para pejabat teknis kedua instansi, nantinya personel Bakamla akan mengikuti berbagai pelatihan tentang control surveillance, persandian, jaring komunikasi, dan IT. “Ini semua guna peningkatan kualitas SDM Bakamla agar lebih berwawasan teknologi dengan tetap mengedapankan pentingnya pengamanan informasi itu sendiri,” katanya.
 
Laksamana Madya TNI Ari Soedewo, S.E., M.H. juga menerangkan, selain SDM juga ada pemanfaatan teknologi informasi hasil karya mandiri Lemsaneg yang dapat diterapkan di Bakamla, khususnya beberapa aplikasi untuk pengamanan informasi dan data, sehingga memenuhi aspek keamanan, kerahasiaan dan keaslian data dan informasi. “Kehadiran teknologi informasi dan komunikasi seiring berkembangnya penggunaan teknologi digital kini tidak dapat ditawar lagi, karena itu Bakamla bekerja sama dengan Lemsaneg khususnya bagaimana menyelenggarakan persandian serta pengamanan teknologi informasi dan komunikasi dengan standar keamanan yang tinggi”, jelasnya.
 
Sementara itu Kepala Lemsaneg Mayor Jenderal TNI (Purn) Dr. Djoko Setiadi, M. Si. menjelaskan instansinya telah berhasil membuat beberapa aplikasi yang bias dimanfaatkan instansi lain, khususnya yang terkait dengan kepentingan pengamanan informasi dan data. “Aplikasi tersebut diantaranya chatting, email, pengamanan dokumentasi, pengamanan informasi, jaring komunikasi security, dan lainnya”, katanya.
 
Dalam acara penandatanganan tersebut dari Bakamla turut hadir Plt. Sekretaris Utama Eko Susilo Hadi, S.H., M.H., Deputi Jakstra Irjen Polisi Satria F. Maseo, S.H., M.H., Direktur Data dan Informasi Laksamana Pertama TNI Bambang Udoyo, Direktur Hukum Laksamana Pertama TNI Yuli Dharmawanto, S.H., M.H., Direktur Operasi Udara Maritim Marsekal Pertama TNI D. Widiantoro, M.B.A., Direktur Litbang Brigjen Polisi Dr. Drs. Abdul Gofur, S.H., M.H., Direktur Operasi Laut Kolonel Laut (P) Rachmat Eko Raharjo, serta pejabat lainnya.
 
Sedangkan dari Lemsaneg hadir Sekretaris Utama Syahrul Mubarak, S.IP, M.M. Deputi Bidang Pengkajian Persandian Brigjen TNI Ruly Nursanto, Deputi Bidang Pembinaan dan Pengendalian Brigadir Jenderal TNI Muhammad Sofwat Nasution, Deputi Bidang Pengamanan Persandian Brigadir Jenderal TNI (Mar) Suharyanto, S.E., M.M., serta para pimpinan unit kerja Lemsaneg lainnya.
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *