Walikota Madiun Ingatkan Remunerasi Tak Hanya Euforia

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Tahun 2018 ini, ASN Pemkot Madiun, Jawa Timur, dapat bernafas lega. Pasalnya, pada tahun ini Pemerintah Kota Madiun menerapkan tambahan penghasilan pegawai yaitu penerimaan remunerasi.

Namun dengan adanya remunerasi yang diberikan ini, ASN Kota Madiun juga dituntut untuk meningkatkan kinerjanya dalam hal melayani masyarakat Kota Madiun.

“Inti remunerasi tidak sekedar euforia adanya tambahan penghasilan yang disebut dengan TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) maupun UKK (Uang Kinerja Kegiatan), namun tingkatan kinerja,” tegas Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, saat acara Penandatanganan Perjanjian Kinerja 2018 dan Sosialisasi Remunerasi Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun, Rabu 3 Januari 2018.

Walikota juga berharap, ASN Kota Madiun memiliki kinerja yang berkualitas dan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Selain itu, ASN harus lincah dalam menghadapi permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat Kota Madiun.

“ASN dituntut untuk kreatif dan inovatif,” pesannya dihadapan 315 ASN Dinkes dan KB Kota Madiun di Aula Gedung Diklat Kota Madiun.

Dinkes Kota Madiun yang tergolong pada kelompok satu untuk OPD di Kota Madiun dan telah mendapatkan BB untuk penilaian SAKIP, di tahun 2018 ini diharapkan mampu mendapatkan yang lebih baik.

“Dengan remunerasi ini kita harus professional, harus memiliki kompetensi dan akuntabel sesuai panca prasetya korpri,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kota Madiun, Agung Sulitya Wardhani, menjawab tantangan Walikota Madiun untuk menjadikan profesional ASN dibawah OPD yang dinahkodainya, mengatakan, semua karyawan yang ada di Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun telah siap dengan adanya system remunerasi di tahun ini.

Sebagai informasi, serapan di tahun 2017 di Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun mencapi 85.63% dan pada tahun ini ada sembilan program dan 69 kegiatan untuk tahun 2018 serta kurang lebih 600 sub kegiatan dengan anggaran kurang lebih Rp.80 Milyar. (Kominfo).

Ket. Foto: H. Sugeng Rismiyanto.
Foto : dok/dibyo/beritalima.com

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *