Warga kecewa, pekerjaan drainase dikerjakan asal jadi

  • Whatsapp

KEPULAUAN SULA,beritaLima.com – Warga kecewa dengan hasil pekerjaan proyek pembangunan saluran drainase dan jalan di dusun III Desa Wailau Kecamatan Sanana senilai Rp.51 milyar lebih dibiayai APBN 2018 pada Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah II Maluku Utara, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVI Ambon di kerjakan tidak sesuai gambar terkesan asal jadi. Sementara masa waktu pelaksanaannya telah habis sejumlah pekerjaan pun terbengkalai.

Sejumlah warga yang berada di dusun III kepada beritaLima.com mengungkapkan rasa kekecewaannya bahwa saluran drainase yang di kerjakan kontraktor PT. Alfa Adiel dan PT.Jiko Tama KSO, pengerjaannya asal jadi tanpa memperhatikan mutu dan kwalitas ketahanan fisik bangunan.

Dilihat di pamplet pengumuman proyek, masa waktu pelaksanaan selama 316 hari kalender sejak kontrak di buat 19 Februari 2018. Perintah Kerja Hak.02.03/ 498679/ PSPB/2018/PKT – 02. Artinya waktu pelaksanaan pekerjaan telah habis atau sudah lewat, “jelas warga.

“Lihat saja sendiri “lanjut warga,pekerjaan drainase masih banyak yang belum rampung, di depan rumah warga sulit untuk dilewati, belum di bersihkan oleh pihak kontraktor.

Kami minta “lanjut warga kepada dinas terkait sebelum pekerjaan drainase ini di bayarkan kepada kontraktor, hendaknya di cek dulu dengan teliti apakah layak sekiranya dengan jumlah biaya yang di gelontorkan oleh pemerintah jika melihat kondisinya seperti ini “tegas warga kepada beritaLima.com. Senin (24/06)

“Silahkan kalau untuk dibangun drainase, pada dasarnya kalau memang untuk pembangunan kami dukung, “tapi pada saat pelaksanaannya tentu harus permisi sama yang punya tanah, lihat hasilnya seperti ini asal jadi, kami malah kecewa “keluh warga. [DN]

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *