Di Banyuwangi, Linmas Kembalikan Seragam Ke Desa. Ada Apa ..?

  • Whatsapp

Banyuwangi Beritalima.com – insiden mengagetkan terjadi di aula kantor pemerintah desa wringinagung kecamatan gambiran banyuwangi. Jajaran pemerintah desa wringinagung tercengang ketika beberapa linmas mendatangi kantor desa dengan berseragam lengkap.

Ternyata kedatangan para linmas tersebut bermaksud untuk mengundurkan diri dan mengembalikan baju seragan linmas pada pemerintah desa wringinagung.

Ada sekitar 21 dari 42 total  anggota linmas yang datang dan mengembalikan seragam dan mengundurkan diri dari linmas yang di sertai membuat surat pernyataan pengunduran diri.

Salah satu anggota linmas yang enggan di sebutkan namanya ketika di konfirmasi menuturkan bahwa pengunduran diri kita ini ada alasanya

“Kami mengundurkan diri juga beralasan mas. Kami tidak puas dengan kebijakan pemerintah desa sekarang ini, intinya itu” tuturnya dengan nada sedikit keras

Sedangkan menurut kepala desa wringinagung (sunaryanto) ketika di konfirmasi menuturkan bahwa kaget dengan kejadian ini

“Saya kaget mas kenapa tiba tiba linmas mengundurkan diri. Yang jelas saya masih belum menerimakan surat pernyataan kemunduran para linmas ini. Nantinya akan kita kordinasikan dengan pemerintah kecamatan gambiran.” Tuturnya

Bahkan sunaryanto menambahkan kalau masalah anggaran linmas itu masih bisa di kordinasikan 

“Kalau terkait dana linmas itu sebenarnya bisa saja di cairkan namun kan harus sesuai mekanisme yang harus di lalui. Karena dana linmas yang bersumber dari dana desa itu juga harus ada laporan pertanggung jawaban. Dan dana linmas itu di gunakan untuk kegiatan seperti penjagaan kegiata  desa dan yang lainya. Yang jelas saya menyayangkan saeno selaku kepala satgas linmas karena selama ini tidak ada kordinasi sama sekali dengan saya ” Imbuh kades

Hal senada juga di sampaikan bendahara desa wringinagung (suwardi) ketika di konfirmasi menjelaskan bahwa pencairan dana linmas harus sesuai mekanisme yang sudah di tentukan.

“Pencairan dana linmas itu harus sesuai nantinya dengan laporan yang di buat. Karena dana linmas bukan dana insentif seperti dana untuk RT atau RW.” jelas suwardi

Sesuai informasi yang dapat di himpun media ini bahwa dana linmas yang bersumber dari dana desa wringinagung tahun 2016 sebesar Rp. 20.400.000 masih di cairkan separuh dari dana tersebut. Dan hal tersebut yang membuat kekecewaan para linmas yang telah mengundurkan diri serta mengembalikan baju kebesaran linmas tersebut. (Abi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *