Diduga Foto Sedang Berpelukan Dengan Seorang Wanita, Ternyata Benar Seorang Oknum Pejabat dan Oknum UPK PNPM

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Santernya berita tentang beredar foto mirip oknum pejabat semakin menjadi perhatian publik.

Dari beredarnya foto tersebut muncul beberapa persepsi dari masyarakat dengan ulah yang di lakukan oknum pejabat tersebut

Belakangan di ketahui bahwa foto yang diduga sedang berpelukan itu adalah foto oknum pejabat di kabupaten Banyuwangi dan oknum UPK PNPM salah satu kecamatan, HI.

Sebelumnya HR, oknum pejabat tersebut, ketika di konfirmasi melalui saluran Whatsapp menuturkan bahwa itu tidak sedang berpelukan atau selingkuh

“Tidak berpelukan atau selingkuh, tadi ada masalah dengan namanya Hartono, soal perempuan itu, Melerai.” Tampiknya

Bahkan pengakuan juga di sampaikan oleh HI, oknum UPK PNPM salah satu kecamatan, wanita yang ada dalam foto tersebut, menjelaskan melalui saluran selulernya pula bahwa itu hanya sebuah kesalahpahaman

“Itu kejadian lagi bertengkar dengan pak Hartono dan saya melerai, itu cuma salah paham, pak hartono gak terima saya pernah berkata kasar sama beliau.” Ungkapnya

Sedangkan menurut Hartono nama yang di sebut oleh oknum pejabat dan HI, menjelaskan bahwa sempat terjadi sedikit keributan di rumah HI

“Malam itu sempat terjadi keributan antara saya dan bapak  itu, dan HI juga sempat mengakui pada saya bahwa sudah menjalin hubungan dengan pak HR, namun tadi pagi saya di paksa oleh HI untuk berbohong dan mengatakan bahwa saya tidak ada Hubungan dengan Hariani apabila camat tersebut menanyakan tentang hubunganya dengan saya, padahal saya sudah punya niatan untuk meminang HI, bahkan yang menjengkelkan HP HI sempat di sita, dan malam itu pak HR juga mengakui kesalahanya, jika yang mengirimkan pesan dengan nada kasar itu dirinya menggunakan HP nya HI, dan camat itu juga meminta maaf pada saya.” Jelasnya.

(Puji)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *