Diduga Gara Gara Sampah Pasar Lawang Warga Turirejo Terjangkit TBC

  • Whatsapp

MALANG KABUPATEN, beritalima.com-Tumpukan sampah yang berceceran di TPS sebelah utara Pasar Lawang, Kabupaten Malang, diprotes warga yang bermukim di sekitar pasar. Pasalnya tumpukan sampah tersebut sudah beberapa hari ini mengeluarkan bau tak sedap, hingga membuat warga sekitar menjadi tidak nyaman dan resah.

“Sudah beberapa hari sampah itu mengeluarkan aroma busuk dan menyengat hingga ke pemukiman penduduk, karena gak diangkut angkut petugas,” keluh Bu Lis warga sekitar RT 01, RW 01, Desa Turirejo, Kecamatan Lawang, saat dilokasi TPS, Rabu (16/01).

Menurutnya akibat tumpukan sampah yang tak diangkut sejak beberapa hari itu. Ada sekitar tiga orang warga yang hingga saat ini diduga terjangkit TBC, bahkan ada yang sakit paru paru.

“Akibat bau sampah yang menyengat itu, ada warga yang terjangkit TBC dan paru paru, untuk itu kami warga sini, kalau sampai hari ini sampah tidak diangkut, kami atas warga bersepakat untuk melakukan aksi demo,” tegas bu Lis di dampingi beberapa warga lainnya.

Terkait hal itu, Eko Camat Lawang menyampaikan melubernya sampah hingga berceceran di jalan, disebabkan adanya hibur libur natal dan tahun baru. Selain itu akses jalan yang menuju TPS pasar Lawang cuma satu, dan yang membuang sampah di TPS tersebut banyak warga dari tempat lain ikut membuang sampah di TPS tersebut.

“Sebenarnya yang menjadi kendala, terkadang truk tidak mengambil karena rusak, dan juga kadang ada kegiatan warga hajatan sehingga armada kesulitan untuk melintas ke TPA, selain itu sampah yang ada di TPS ini bukan saja dihasilkan dari pasar, akan tetapi warga diluar pasar Lawang atau dari sampah perkampungan juga ikut membuang disini, serta Diduga perusahaan – perusahaan yang ada di Kecamatan Lawang juga ada yang ikut membuang sampah di TPS ini, makanya sampah disini meluber,” terangnya. [Red]

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *