Mahasiswa UTM Ajak Lansia Aeng Tong Tong Doa Bersama dan Senam Lansia

  • Whatsapp

SUMENEP, beritalima.com | Mengabdi kepada Masyarakat Mahasiswa UTM Mengajak Lansia Aeng Tong Tong untuk Melaksanakan Doa Bersama, Senam Otak serta Senam Lansia, jum’at jam 14.00 tanggal 03 januari 2020 KKN 10 UTM melakukan serangkaian kegiatan dari 7 dimensi lansia setelah dilakukan pembentukan Bina Keluarga Lansia pada tanggal 23 Desember 2019.

Kegiatan pembentukan Bina Keluarga Lansia merupakan program kerja tambahan KKN 10 UTM yang lolos seleksi dari BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) provinsi Jawa Timur. Pembentukan Bina Keluarga Lansia di desa Aeng Tong Tong termasuk program unggulan yang mendapat dukungan penuh dari desa dan pihak PKB kecamatan Saronggi karena di Desa Aeng Tong Tong masih belum terbentuk sama sekali kelompok Bina Keluarga Lansia.

Setelah dilakukan pembentukan kelompok Bina Keluarga Lansia yang di pimpin oleh Ibu Waib bersama keempat kader lainnya, kelompok KKN 10 UTM melakukan kegiatan pembinaan kepada kader kelompok Bina Keluarga Lansia untuk mengenalkan program 7 dimensi lansia tangguh pada tanggal 27 Desember 2019.

Kemudian pada tanggal 03 Januari 2020 KKN 10 UTM mulai melaksanakan beberapa dimensi kegiatan dari 7 dimensi lansia tangguh diantaranya dimensi spiritual, intelektual dan fisik. KKN 10 UTM mengemas dimensi spiritual dengan kegiatan doa bersama, dimensi intelektual dilakukan senam otak dengan menggerakkan jari tangan dan senam lansia sebagai wujud dari dimensi fisik untuk menjaga kesehatan dan kebugaran dari lansia.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu Candra Setiyawati dari Penyuluhan KB Kecamatan Saronggi sekaligus pembimbing dari program kerja Bina Keluarga Lansia untuk KKN kelompok 10 UTM. Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini sangat tinggi, para lansia bersemangat melaksanakan doa bersama yang dilanjut dengan senam sehat lansia.

Ibu Waib ketua kader kelompok BKL desa Aeng Tong Tong mengatakan “Saya berharap semoga kegiatan Bina Keluarga Lansia ini dapat terus berlanjut dilaksanakan meski adek-adek KKN sudah selesai pengabdian di desa ini”.

Penulis
Yulia Agustin
Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *