Dorong Pertumbuhan Bisnis Printing Partner Di Era Digital, PT Astragraphia Xprins Indonesia Perkenalkan Kembali Layanan PrintQoe.com, Online Printing B2B Pertama di Indonesia
Jakarta, 12 September 2017 – Memasuki pertengahan tahun 2017 ini, beberapa perusahaan telah menyusun strategi untuk membangun rencana memenangkan kompetisi di era digital. Penetrasi telepon seluler yang telah mencapai 142% dan jumlah pengguna internet di Indonesia yang terus tumbuh hingga 132,7 juta pengguna atau mencapai penetrasi 51% pada tahun ini merupakan titik awal bagi pelaku bisnis untuk cepat merespon dinamika tersebut. Tanpa meninggalkan channel lama yang telah dijalankan, menggabungkan teknologi digital untuk menumbuhkan bisnis adalah langkah awal untuk memenangkan kompetisi tahun ini, termasuk bagi pelaku bisnis di sektor industri printing.
“Pelaku bisnis printing harus melihat trend ini sebagai peluang untuk mengakselerasi bisnis. Revolusi digital memungkinkan pebisnis untuk mendapatkan order printing darimana saja dan kapan saja. Karenanya, melalui kemitraan dengan PT Astragraphia Xprins Indonesia (AXI) yang telah dibangun kuat, kami ingin para printing partner tumbuh bersama kami, melalui satu platform online printing yakni PrintQoe.com. Melalui platform digital ini kami yakin bisnis printing akan sangat menjanjikan dan terus tumbuh.” ujar Sahat Sihombing, Presiden Direktur PT Astragraphia Xprins Indonesia disela-sela PrintQoe 1st Annual Printing Partner Gathering beberapa waktu lalu di Jakarta.
PrintQoe.com, merupakan online printing B2B pertama di Indonesia yang memberikan banyak kemudahan dan manfaat bisnis bagi pelanggan perusahaan dan pelaku bisnis printing. Layanan PrintQoe.com, yang sebelumya dikenal dengan layanan Xprins Web Services (XWS) pelopor layanan printing on-demand, kini hadir dengan mempertegas kembali posisinya sebagai layanan online printing B2B pertama di Indonesia. PrintQoe.com dapat melayani kebutuhan print on-demand dan variable printing secara real time sehingga memudahkan perusahaan melakukan proses cetak berbagai jenis dokumen tanpa harus datang ke lokasi pencetakan.
Teknologi digital dan cetak yang berkembang saat ini banyak memberi kemudahan dalam industri percetakan dan printing. Menurut Smithers Pira (2017) pasar industri printing global diperkirakan akan tumbuh mencapai $ 980 miliar di 2018, dimana pertumbuhan dipacu dengan meningkatnya demand terhadap digital printing. Pasar digital printing tumbuh dua kali lipat dari9,5% di 2008 menjadi 19,7% di 2018.
“Layanan print on-demand akan menjadi solusi tren cetak cepat dan efisien bagi perusahaan hingga tahun depan. Dengan semakin banyak individu dan perusahaan yang beralih ke layanan print on-demand, maka pelaku pelaku bisnis printing harus merespon cepat kebutuhan ini. Karena order cetak bisa datang dari mana saja, dan memberikan layanan cepat dan service level maksimal adalah mutlak bagi pelanggan,” tambah Sahat.
Hadirnya layanan PrintQoe.com ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengajak publik meninggalkan cara lama yang memboroskan waktu dan tenaga dengan memanfaatkan teknologi digital printing sebagai solusi percetakan yang terintegrasi, modern, cepat, tepat, dan efisien.
Pelanggan pun bisa secara langsung meng-upload dokumen yang ingin dicetak mulai dari cetak buku untuk materi training, Letterhead, Brochure, Business Card, Envelope, Manuals, dan Certificates. Termasuk di dalamnya memantau proses printing hingga proses finishing secara real time dimanapun dan kapanpun, tanpa mengharuskan datang ke lokasi pencetakan. Layanan PrintQoe.com melalui jaringan distribusi Astragraphia dan mampu menjangkau 514 kota dan kabupaten di Indonesia.
PT Astragraphia Xprins Indonesia (AXI) yang merupakan anak perusahaan dari PT Astra Graphia Tbk (AG) yang berinduk pada PT Astra Internasional Tbk (AI) di mana sebelumnya AXI merupakan bagian dari dua bisnis unit AG yang bernama Xprins yang telah berdiri sejak 19 February 1993 dan Layan Gerak yang berdiri sejak 18 Oktober 1994. Penyatuan kedua bisnis ini kedalam satu perusahaan baru AXI yang resmi berdiri sejak 14 Februari 2014 di Jakarta, bertujuan untuk menunjang percepatan perkembangan bisnis Xprins, yang sekarang bernama PrintQoe, dan Layan Gerak, sekarang bernama AXIQoe. Kini AXI memfokuskan diri pada pengembangan kegiatan usaha yang terkait dengan percetakan, perdagangan, dan jasakurir (surat, paket maupun logistik) melalui unit bisnis PrintQoe.com, AXIQoe.com dan CourierQoe.
Sesuai Visi yang dimiliki perusahaan, sinergi tiga solusi layanan AXIQoe.com, PrintQoe.com dan CourierQoe diharapkan dapat mentransformasikan AXI menjadi Office Services Preferred Partner di Indonesia.(rudy)