Penarik Gerobak Sampah Meninggal, Walikota Madiun Serahkan Rp 42 juta, Keluarga Kaget

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, menyerahkan uang sebesar Rp. 42 juta secara simbolis kepada keluarga almarhum yang juga penarik gerobak sampah, Heri Susanto, di rumah duka, Jalan Cokroaminto, Gang Ringin 11, RT 15 RW 05, Kelurahan Kejuron, Sabtu 23 Juli 2022.

Kedatangan Walikota Madiun, H. Maidi, menyerahkan uang sebesar itu, membuat kaget putri sulung almarhum, yakni Yuniar Hesti Pratiwi, yang masih duduk dibangka kelas X SMKN 2 Kota Madiun. Terlebih adiknya Putra Ramadani, yang masih duduk dibangku sekolah dasar. Lebih lebih orang tuanya baru meninggal tadi malam karena kecelakaan. Bahkan mereka tak menyangka.

Ternyata, ketika masih hidup, almarhum termasuk dalam program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran) yang dijamin oleh Pemkot Madiun. Tapi almarhum tidak pernah bercerita kepada keluarganya.

“Saya tidak menyangka, terima kasih pak Walikota Madiun, trima kasih juga untuk Pemkot Madiun. Uang ini saya manfaatkan untuk biaya pendidikan saya dan adik,” ucap putra sulung almarhum, Yuniar.

Ditempat yang sama, Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, total warga Kota Madiun yang menerima program ini, sebanyak 7.419 orang.

“Ini program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK) bagi pekerja bukan penerima upah. Mereka harus kita perhatikan. Semua yang membayar preminya Pemkot Madiun. Kalau terjadi apa apa, keluarga mereka terima utuh tanpa ada pajak.
Kemiskinan harus diberantas. Program ini betul betul membantu mereka,” terang H. Maidi.

Melalui program GN Lingkaran ini, Pemkot Madiun membayar premi sebesar Rp. 16.800 tiap bulan tiap tertanggung ke BPJS Ketenagakerjaan. Dengan pembayaran premi tersebut, maka pekerja rentan mendapatkan perlindungan untuk program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK).

Untuk diketahui, Heri Susanto (43) meninggal dunia karena kecelakaan di Jalan MT Haryono, pukul 02.00 WIB, dinihari (23/7). (Rohman.S/Editor Dibyo).
H. Maidi (kiri), Yuniar (kanan) bawah.

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait