Ratusan Rumah di Panarukan Terendam Banjir Rob, Warga Berharap Dibangun Plengsengan

  • Whatsapp

SITUBONDO, Beritalima.com – Ratusan rumah warga di dusun Pesisir Utara RT 01 dan RT 02, RW 01 desa Kilensari, kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo , terendam banjir rob hingga setinggi 50 centimeter pada senin malam
(4/12).

Menurut penuturan warga Air Rob mulai masuk kerumah warga pukul 21.30 Wib. Ketiggian air yang merendam rumah penduduk itu mencapai sekitar 20 sentimeter didalam rumah warga. Banjor Rob yang terjadi merupakan kejadian biasa setiap tahun. akibat belum adanya perhatian pemerintah.

“Banjir Rob malam ini yang terparah selama 20 tahun terakhir. dihalaman kedalaman air hingga 50 centimeter sementara di dalam rumah 10 – 15 centimeter, biasanya cuma sekitar satu RT yang terkena Rob, lah sekarang hingga 2 RT atau sekitar 200 rumah yang terkena air laut hingga terpaksa banyak barang perabot rumah tangga yang diungsikan,”Ujar Bunoto (67) warga setempat.

Ia bersama warga lainnya berharap
terhadap pemerintah agar dibangun plengsengan agar Banjir Rob yang terjadi setiap tahun tidak lagi menggenangi rumah warga,”Kami berharap pemerintah mau membangunkan plengsengan agar tahun depan Rob tidak masuk lagi dan kami bisa beristirahat dengan tenang,”Lanjutnya.

Anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo Puriyono, mengatakan jika banjir Rob yang terjadi merupakan dampak dari cuaca ekstrim yang diperkirakan berlangsung sampai tanggal 5 desember.

“Kami Himbau agar masyarakat tetap tenang karena ini dampak dari cuaca ekstrim seperti himbauan BMKG sejak tanggal 3 – 5 Desember, yang terdampak dari Rob bukan hanya desa kilensari tapi juga terjadi di desa Demung kecamatan Besuki dan desa Pecinan namun di kedua desa tersebut genangan air hanya 6 centimeter,”Tuturnya.

Pantauan Beritalima.com dilapangan. ratusan warga terpaksa menunggu air laut surut untuk membersihkan sampah atau air yang masuk hingga kedalam rumah. bahkan sebagian warga mengaku tidak bisa tidur karena sebagian tempat tidur basah.(Joe)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *