Terkait Kasus KDRT Anggotanya, Sekjen DPP Demokrat Kaget

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, kaget mendapat pertanyaan wartawan tentang adanya anggota Fraksi Demokrat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuwangi, Jawa Timur, yang terjerat kasus dugaan penganiayaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Yakni Gunawan Satria Pratama.

Menimpali pertanyaan tersebut, dia langsung bertanya kepada Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto.

“Siapa kader kita yang terlibat KDRT?,” ucapnya kepada Michael Edy Hariyanto, usai kunjungan di Pendopo Sabha Swagata Banyuwangi, Jumat (14/7/2017).

“Ada, sama keluarga,” jawab Michael, pada Sekjen Hinca Panjaitan.

Sayang, Hinca Panjaitan, enggan berkomentar banyak terkait kasus dugaan penganiayaan KDRT tersebut. Namun dia berjanji akan membahas masalah tersebut diinternal Partai.

“Ini masalah internal partai, di tempat ini, (Pendopo) adalah kantor Pemerintahan. Nanti kita bahas itu ya,” katanya.

Meski kasus dugaan KDRT antara Gunawan dan istrinya Titis Meilika Wiyono, sudah masuk ke ranah hukum, Sekjen DPP Partai Demokrat optimis hal tersebut tidak akan berpengaruh pada elektabilitas Partai.

“Enggak akan berpengaruh lah,” pungkasnya.

Sementara itu, anggota Fraksi Demokrat, DPRD Banyuwangi, Gunawan Satria Pratama, enggan berkomentar terkait kasus yang melilitnya.

“Gak ngomong dulu, itu urusan keluarga,” katanya sambil berlalu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gunawan Satria Pratama, telah dilaporkan ke Kepolisian, atas dugaan penganiayaan KDRT. Pelapor adalah Titis Meilika Wiyono, istrinya sendiri.

Versi Titis, dihadapan penyidik, KDRT tersebut terjadi pada, Sabtu malam 17 Juni 2017. Saat itu dia bersama anak balitanya dan didampingi sang ibu, mendatangi acara ulang tahun Chania Rizki Eka Yunaita.

Yakni anak Gunawan dengan istri pertama, di cafe Coffe Zone, Dusun Lidah, Desa Gambiran, Kecamatan Gambiran.

Dalam acara tersebut, telepon genggam Titis berdering. Diduga cemburu, tiba-tiba Gunawan merebut HP milik Titis. Karena terus memaksa meminta HP nya kembali, Gunawan mendorong dan mencekik leher istrinya.

Akibat kejadian tersebut, Titis mengalami memar dibagian pergelangan tangan dan leher. Merasa tidak terima, dia langsung lapor ke Polsek Gambiran. Dan oleh Polsek, laporan dilimpahkan ke Mapolres Banyuwangi. (abi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *