Sampang, beritaLima.com – Ikbal (17) yang masih duduk di bangku sekolah Kelas 2 di SMA Negeri 2 Sampang tewas tenggelam di kolam bekas galian C pasir yang berlokasi di Dusun Rubaruh, Desa Gunung Maddah, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, proses evakuasi sempat kesulitan karena korban tak kunjung ditemukan.
Tenggelamnya siswa yang berdomisili dari jalan Keramat II, Kelurahan Karang Dalam, Kota Sampang terjadi sekitar pukul 13:00 WIB saat korban bersama lima orang temannya mandi di kolam bekas galian c tersebut, Kamis (02/02/2017).
Evakuasi yang dilakukan pihak Kepolisian dan tim Tagana yang juga di bantu warga sekitar memakan waktu sekitar kurang lebih dua jam.
Hal itu disampaikan Koordinator Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Sampang R. Jatim Prayitno mengatakan timnya yang juga dibantu oleh Kepolisian sempat kesulitan dalam melakukan proses evakuasi korban. Namun, setelah kurang lebih 2 jam korban tersentuh kaki tim evakuasi.
“proses evakuasi sempat kesulitan mas. Namun, setelah hampir 2 jam melakukan evakuasi korban tersentuh oleh kaki tim” ujarnya Jatim dengan sapaan akrabnya.
Dikatakannya “tim evakuasi sempat berniat untuk membawa korban RSUD setempat untuk mendapat penanganan. Namun, tak sadar bahwa korban ternyata sudah meninggal mulai dari lokasi kejadian” jelasnya pada beritaLima.com.
Sementara pihak Kepolisian Polres Sampang meski keluarga korban melarang untuk dilakukan visum tetap melakukan penyelidikan terkait tenggelamnya Ikbal di kolam galian C tersebut, yakni menyita barang bukti (BB) yang berbentuk baju korban dan saksi-saksi.
(Adie)
