TNI Manunggal Bersama Rakyat, Abdul Kharis: Dirgahayu TNI LX

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– TNI profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan semangat yang terkandung dalam UU TNI. Profesional TNI ini sekaligus juga menegaskan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari menjelaskan, TNI lahir
dari rakyat. Karena itu, kehadiran TNI harus benar-benar dirasakan oleh rakyat.

Itu dikatakan politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut dalam keterangan tertulis yang disampaikan kepada Beritalima.com melalui WhatssApp (WA), Jumat (5/10) terkait dengan HUT TNI ke-73 dengan tagline Profesionalisme TNI untuk Rakyat.

Sebagai Ketua Komisi I DPR RI, wakil rakyat kelahiran Purworejo, Jawa Tengah, 25 Agustus 1968 ini berkomitmen mendukung terlaksananya profesionalisme TNI. Komitmen itu ditunjukan dengan memberikan dukungan peningkatan anggaran TNI setiap tahunnya.
Peningkatan anggaran itu, kata Kharis, sangat penting agar TNI dapat meningkatkan kapabilitas dan kemampuannya sehingga tercapai postur kekuatan pokok minimum (Minimum Essential Forces/MEF).

Sebagai mitra TNI, Komisi I DPR RI terus mendorong agar tercapai anggaran pertahanan 1,5 persen dari Product Domestic Brutto (PDB). Selain itu, juga mendukung program Modernisasi Alutsista TNI.

“Saya memandang modernisasi Alutsista TNI itu kebutuhan mendesak untuk dipenuhi, khususnya apabila dihadapkan dengan kompleksitas bentuk ancaman, model peperangan, serta dinamika perkembangan lingkungan strategis” jelas Kharis.

Ditambahkan, aspek kesejahteraan juga menjadi bagian yang penting yang terus ditingkatkan. Karena itu, dia memandang profesionalisme dan kesejahteraan seperti dua sisi dari mata uang.

Sulit mencapai TNI yang profesional apabila aspek kesejahteran bagi Prajurit TNI diabaikan. Selain tunjangan kinerja (remunerasi), ULP (uang lauk pauk).

Dikatakan, pihaknya terus berupa agar jaminan pelayanan kesehatan bagi prajurit TNI dan anggota keluarganya juga diperhatikan melalui sistem pelayanan yang khusus melalui program BPJS Kesehatan.

“Dalam menghadapi hajatan demokrasi 2019, saya mengapreasiasi komitmen TNI dalam menjaga netralitas anggota. Saya mengucapkan Dirgahayu TNI Ke-73. Kami dan rakyat Indonesia mendoakan agar TNI menjadi semakin profesional, tangguh, dan menjadi kebanggaan bangsa Indonesia, serta diperhitungkan dimata dunia,” demikian Abdul Kharis Almasyhari. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *