Tolak Kapal, Camat Kayoa Barat Geram Sikap Pemdes Busua

  • Whatsapp

TERNATE, BeritaLima.com – Pada H-10 Lebaran 2021, ratusan calon penumpang kalangan pemudik menggunakan kapal KM Padaidi tujuan Pulau Gura Ici dan Kecamatan Kayoa Barat mulai memadati Pelabuhan Laut Bastiong Ternate, Minggu (2/5/2021) pagi tadi.

Amatan media beritalima.com, terlihat penumpang memadati area depan kapal untuk membeli tiket dan penumpang lainnya sibuk mengamankan barang berupa sembako menjelang lebaran nanti.

Berselang sekitar pukul 08.20 Wit, beberapa calon penumpang tujuan Busua memprotes kapten kapal yang tidak berlabuh di Pelabuhan Laut Busua, Kecamatan Kayoa Barat.

Mereka menilai Penjabat Kepala Desa dan perangkatnya tidak paham aturan sehingga melarang 2 kapal beroperasi di Desa Busua.

“Sandar saja di busua jangan buat kami sengsara di perjalanan. Kanapa takut kepala desa dan perangkatnya, tidak paham aturan,” teriak salah seorang penumpang

Menyikapi kejadian ini, Camat Kayoa Barat Saldi Husen saat di konfirmasi mengaku telah menghubungi pemilik kapal KM Padaidi dan meminta kapal berlabuh di Pelabuhan laut Busua.

“Saya sudah hubungi pemilik kapal dan meminta kapal bisa berlabuh di pelabuhan Busua,” akunya

Lebih lanjut, Saldi juga mengaku kaget atas sikap penolakan kapal oleh Penjabat Kepala Desa Ahmad Hamid, Sekretaris desa Syafrudin Taeran dan mahasiswa Busua.

“Saya juga kaget masa penjabat kepala desa, sekretaris desa dan mahasiswa tolak kapal untuk masuk di busua ? Ini kan aneh !,” Geram camat

Untuk itu masih kata Camat Kayoa Barat, meminta Penjabat Kepala Desa, Sekretaris Desa dan perwakilan mahasiswa segera meminta maaf.

“Saya meminta agar kades, sekretaris desa dan perwakilan mahasiswa agar secepatnya meminta maaf. Selanjutnya segera buat pertemuan dan selesaikan masalah ini,” pungkas Saldi. [ Ilham M. Mansur ]

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait