Iuran Komite Di MAN Srono Menuai Protes Wali Murid

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Pungutan Dana yang mengatas Namakan Iuran Komite menuai Tanya wali Murid.

Pasalnya Pungutan Yang besaranya mebcapai 1.200.000 dan 400.000 tersebut di nilai tidak transparan dalam pengelolaanya

Menurut Humas Madrasah Aliyah negeri Srono, Masrukin, Menyampaikan bahwa pumgutan tersebut sudah sesuai dengan prosedur

“Pungutan itu sudah sesuai dengan prosedur dan kesepakatan antara wali murid dan komite, bahkan wali murid ada pernyataanya, kesepakatan itu kebijakam sejak kepala sekolah lama dan di lanjutkan oleh kepaka sekolah yag baru ini.” Ungkapnya

Namun sayangnya kepala sekolah MAN Srono, Khosim, terkesan enggan menemui awak media padahal terlihat sedang tidur di ruanganya dengan alasan kursng enak badan.

Namun menurut beberapa wali murid terkait masalah iuran kesepakatan selama satu tahun.

“Kesepakatanya dulu iuran itu selama sstu tahun, namun belum ada satu tahun ini kok sudah ada iuran lagi. Dulu juga kesepakatannya tidak ada iuran lagi setelah lunas itu tapi ini kok muncul iuran lain kayak iuran korban dan lainya.” Ujar wali murid yang enggan di sebut namanya.

Di ketahui humlah siswa yang ada di MAN Srono hampir mencapai 1000siswa jika di kumpulkan anggaran persiswa sebesar 1.200.000 tersebut mencapai angka yang fantastis.

Sementara ketua komite MAN Srono Masih belum dapat di konfirmasi. (Puji)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *